Upacara Hari Juang Infanteri ke-76: “Infanteri yang Profesional, Modern, dan Adaptif Mendukung Indonesia Maju”

470240048 975855331242972 1700239878718572431 n
6 / 100

Sukabumi – Seputar Jagat News. Selasa, 17 Desember 2024. Wakil Bupati Sukabumi, H. Iyos Somantri, turut hadir dalam Upacara Hari Juang Infanteri ke-76 yang digelar di Monumen Palagan Bojongkokosan, Kecamatan Parungkuda, pada Senin, 16 Desember 2024. Upacara yang berlangsung khidmat tersebut merupakan peringatan untuk mengenang kejayaan dan kemuliaan Korps Infanteri, salah satu unit terbesar di TNI Angkatan Darat, yang telah banyak memberikan kontribusi penting bagi bangsa Indonesia.

Hari Juang Infanteri bukan hanya sekadar perayaan, namun juga simbol kebanggaan dan semangat juang yang harus dijaga dan diteruskan oleh seluruh prajurit. Pada tahun 2024, tema yang diusung adalah “Infanteri yang Profesional, Modern, dan Adaptif, Mendukung Indonesia Maju”, sebuah tema yang menegaskan bahwa Infanteri harus terus berkembang sesuai dengan tuntutan zaman, sekaligus mendukung cita-cita Indonesia maju.

Dalam upacara tersebut, Inspektur Upacara, Asisten Operasi (As Ops) Kodam III/Siliwangi, Kolonel Inf. Zamril Philiang, S.Sos., membacakan sambutan Panglima Kodam III/Siliwangi, Mayjen TNI Dadang Arif Abdurahman, S.E., M.Si. Dalam sambutannya, Pangdam menyampaikan pesan tegas terkait pentingnya kegiatan Gerak Jalan Peleton Beranting Yudha Wastu Pramuka Jaya (YWKP) sebagai bentuk penghayatan prajurit terhadap semangat perjuangan dan kebersamaan. Kegiatan ini, menurutnya, bukan hanya sebagai bentuk peringatan, tetapi juga sebagai upaya untuk membentuk jiwa korsa yang tinggi, mencerminkan kesatuan dan persatuan yang kokoh, serta memperkuat sinergitas antara TNI dan rakyat.

“Semangat kejuangan yang tinggi harus terus dipupuk, dengan mengasah kemampuan, kekuatan jasmani, serta memperkuat patriotisme. Kami harus menjaga disiplin, kejujuran, dan profesionalisme dalam setiap langkah,” tegas Pangdam.

Pangdam juga menegaskan empat poin penting sebagai pedoman jiwa keprajuritan dalam momentum Hari Juang Infanteri ke-76, yang harus dijadikan panduan oleh setiap prajurit, antara lain:

  1. Laksanakan Yudha Wastu Pramuka Jaya dengan penuh disiplin, ikhlas, dan tanggung jawab.
  2. Tumbuhkan patriotisme di setiap diri prajurit dengan jiwa rela berkorban dan pantang menyerah untuk menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
  3. Tingkatkan profesionalisme dengan menguatkan ketahanan fisik dan mental, serta memperkuat keahlian di medan juang.
  4. Lindungi alam dan jaga lingkungan sebagai bagian dari tanggung jawab moral untuk masa depan NKRI.

Setelah pembacaan sambutan, dilaksanakan pula penyerahan simbol Yudha Wastu Pramuka Jaya (YWKP) kepada Peleton Beranting YWPJ pertama tahun 2024, sebagai simbol penghargaan dan kehormatan atas dedikasi dan pengabdian prajurit Infanteri.

Upacara ini tidak hanya menjadi momen penting bagi TNI, tetapi juga mengingatkan seluruh elemen bangsa tentang pentingnya menjaga persatuan, meningkatkan profesionalisme, dan memperkokoh pertahanan negara dalam menghadapi tantangan yang semakin kompleks. Dengan semangat yang ditumbuhkan melalui Hari Juang Infanteri ke-76 ini, diharapkan seluruh prajurit Infanteri dapat terus beradaptasi dengan perkembangan zaman dan berperan aktif dalam mendukung Indonesia maju.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *