Desa Pasirhalang Bersama Puskesmas Sukaraja Sosialisasikan 5 Pilar STBM untuk Mewujudkan Lingkungan Sehat

468062158 959529702875535 1471449756386357387 n
5 / 100

Sukabumi – Seputar Jagat News. Sabtu, 23 November 2024. Puskesmas Sukaraja Kabupaten Sukabumi menggelar sosialisasi penting mengenai verifikasi 5 Pilar STBM (Sanitasi Total Berbasis Masyarakat) di Taman Bejo, Desa Pasirhalang, pada Sabtu (23/11/24). Kegiatan ini melibatkan para kader posyandu Desa Pasirhalang dan bertujuan untuk memberikan pemahaman mendalam terkait pentingnya menjaga kebersihan dan sanitasi di tingkat rumah tangga serta lingkungan sekitar.

Apa itu STBM?
Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) adalah pendekatan yang berfokus pada perubahan perilaku sanitasi dan kebersihan melalui pemberdayaan masyarakat. Pendekatan ini melibatkan lima pilar utama yang harus diterapkan dalam kehidupan sehari-hari untuk menciptakan lingkungan yang sehat dan bebas dari penyakit. Kelima pilar tersebut meliputi:

  1. Stop buang air besar sembarangan
  2. Cuci tangan pakai sabun
  3. Pengelolaan air minum dan makanan
  4. Pengelolaan sampah rumah tangga
  5. Pengelolaan limbah cair rumah tangga

Verifikasi Sebagai Langkah Menuju Desa Sehat
Dalam kesempatan tersebut, Petugas Sanitasi Puskesmas Sukaraja, Budi Imansyah, menjelaskan bahwa verifikasi 5 Pilar STBM adalah kegiatan evaluasi untuk memastikan setiap pilar diterapkan dengan baik dan sesuai standar. Tujuan utama verifikasi ini adalah untuk menilai keberhasilan setiap pilar dalam meningkatkan kualitas sanitasi dan kesehatan masyarakat di tingkat desa.

“Verifikasi ini sangat penting agar kita dapat memastikan semua tahapan STBM telah dilaksanakan dengan baik dan tepat sasaran. Melalui verifikasi ini, kami berharap Desa Pasirhalang dapat segera meraih status ODF (Open Defecation Free) atau bebas dari buang air besar sembarangan,” ujar Budi.

Kerja Sama untuk Desa Sehat
Sosialisasi ini bukan hanya melibatkan pihak Puskesmas Sukaraja, tetapi juga pemerintah Desa Pasirhalang yang aktif dalam mendukung program STBM. Selain itu, program ini juga melibatkan peran pentahelix—yang mencakup pemerintah, masyarakat, dunia usaha, akademisi, dan media—untuk mendukung upaya menciptakan desa yang sehat, bebas penyakit, dan berwawasan lingkungan.

Budi menambahkan bahwa dalam rangka percepatan penerapan 5 pilar STBM, berbagai inovasi dilakukan, seperti penyuluhan kepada warga tentang pentingnya cuci tangan pakai sabun dan pengelolaan sanitasi yang benar. Salah satu target utama dari kegiatan ini adalah mendorong seluruh warga Desa Pasirhalang untuk rutin melakukan gerakan cuci tangan pakai sabun sebagai langkah sederhana namun efektif dalam mencegah penyebaran penyakit.

Harapan ke Depan
Dengan pelaksanaan verifikasi ini, Budi berharap bahwa Desa Pasirhalang tidak hanya mencapai status ODF, tetapi juga meningkatkan kualitas kesehatan secara keseluruhan, sejalan dengan visi Kabupaten Sukabumi dalam menciptakan masyarakat yang sehat dan produktif.

“Dengan langkah ini, kami yakin bahwa Desa Pasirhalang akan menjadi contoh bagi desa-desa lain dalam penerapan program STBM. Kami berharap seluruh elemen masyarakat terus berkolaborasi untuk menciptakan lingkungan yang lebih sehat dan lebih baik lagi,” pungkas Budi.

Melalui kerja sama yang solid antara Puskesmas Sukaraja, Pemerintah Desa Pasirhalang, dan masyarakat, diharapkan Desa Pasirhalang dapat menjadi desa yang bebas dari masalah sanitasi, meningkatkan kesejahteraan, dan memberikan contoh baik bagi wilayah lainnya di Kabupaten Sukabumi. (Red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *