Sukabumi – Seputar Jagat News. Kamis, 2 Januari 2025. Dalam rangka menyambut pergantian tahun 2024-2025, Pemerintah Kabupaten Sukabumi menggelar acara Ciletuh Berdzikir yang berlangsung di Rest Area Cimarinjung, Kecamatan Ciemas, pada Selasa malam. Acara ini memiliki tujuan yang mulia, yaitu untuk bermuhasabah dan merenungkan perjalanan Kabupaten Sukabumi sepanjang tahun 2024, serta sebagai langkah awal untuk menyambut tahun 2025 dengan harapan dan langkah yang lebih baik.
Bupati Sukabumi, H. Marwan Hamami, dalam sambutannya menyampaikan bahwa Ciletuh Berdzikir bukan hanya sekadar ritual tahunan, melainkan sebuah momentum penting untuk melakukan refleksi diri atas segala kejadian yang menimpa selama tahun sebelumnya. “Kami sengaja mengadakan acara ini untuk menumbuhkan kesadaran diri, agar kita bisa melihat masa lalu dengan bijak, namun lebih penting lagi, kita harus pandang ke depan dengan optimisme, bertekad untuk membuat tahun 2025 lebih baik,” ujarnya.
Menghadapi Bencana Alam dan Gagasan Penanaman Pohon Aren
Menghadapi berbagai bencana alam yang melanda Kabupaten Sukabumi, seperti longsor dan kekeringan, Bupati Marwan Hamami turut mengungkapkan langkah nyata yang akan diambil untuk mengurangi dampak bencana di masa mendatang. Salah satunya adalah dengan mencanangkan program penanaman pohon aren di wilayah-wilayah yang rentan bencana.
“Pohon aren telah terbukti secara nasional dan internasional dapat memitigasi bencana, terutama dalam hal pencegahan kekeringan. Di kawasan Curug Cimarinjung, kami akan menanam pohon aren sebagai bagian dari upaya mitigasi jangka menengah dan panjang untuk menjaga keseimbangan alam dan mencegah terjadinya bencana lebih lanjut,” jelasnya.
Bupati juga menambahkan, penanaman pohon aren ini akan difokuskan pada daerah yang rawan mengalami pergeseran tanah. “Saya sudah berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait untuk menanam ratusan pohon aren di kawasan ini. Pohon aren mampu mengikat tanah dengan kuat, sehingga diharapkan dapat menahan geseran tanah yang menjadi penyebab utama terjadinya longsor,” tambahnya.
Doa Bersama dan Santunan untuk Anak Yatim dan Panti Jompo
Acara Ciletuh Berdzikir juga diisi dengan doa bersama yang dipimpin oleh tokoh agama setempat, berharap agar Kabupaten Sukabumi senantiasa diberikan keselamatan, kedamaian, dan kesejahteraan di tahun yang baru. “Doa kita bersama adalah untuk menjadikan Kabupaten Sukabumi lebih aman, tentram, dan sejahtera bagi seluruh warganya,” ujar Bupati.
Selain itu, sebagai bagian dari rasa syukur dan kepedulian terhadap sesama, acara tersebut juga diisi dengan pemberian santunan kepada anak yatim dan panti jompo. Ini merupakan bentuk perhatian dan kasih sayang dari pemerintah kepada warga yang membutuhkan, serta wujud nyata dari semangat kebersamaan dan solidaritas sosial.
Dengan semangat refleksi, doa, dan aksi nyata untuk masa depan yang lebih baik, acara Ciletuh Berdzikir di Kabupaten Sukabumi menjadi simbol harapan bagi terwujudnya perubahan positif yang menyeluruh di tahun 2025. Semoga langkah-langkah yang telah diambil, seperti penanaman pohon aren dan upaya mitigasi bencana lainnya, dapat memberikan dampak yang signifikan bagi keselamatan dan keberlanjutan hidup masyarakat Sukabumi.