Tapanuli Selatan — Panthera Jagat News. Dalam langkah strategis untuk memperkuat mutu pendidikan dan menyesuaikan kebijakan nasional, Bupati Tapanuli Selatan (Tapsel), H. Gus Irawan Pasaribu, secara resmi melantik 21 guru sebagai kepala sekolah tingkat SD dan SMP di lingkungan Dinas Pendidikan Kabupaten Tapsel.
Prosesi pelantikan berlangsung khidmat di Gedung Serba Guna Sarasi, Komplek Perkantoran Bupati Tapsel. Acara ini didasarkan pada Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Permendikbudristek) Nomor 40 Tahun 2021 tentang Penugasan Guru sebagai Kepala Sekolah. Aturan tersebut mengatur bahwa masa jabatan kepala sekolah maksimal adalah delapan tahun di satu satuan pendidikan. Apabila tidak dirotasi, maka jabatan akan dinonaktifkan secara otomatis oleh sistem manajemen berbasis digital.
“Pelantikan ini terkesan mendadak karena tenggat waktu pelaksanaannya hingga 20 Mei 2025. Surat Keputusan baru ditandatangani pada 15 Mei, sehingga kami memilih hari Jumat ini sebagai waktu terbaik untuk melaksanakannya,” ungkap Bupati Gus Irawan dalam sambutannya.
Ia juga menekankan pentingnya digitalisasi dalam dunia pendidikan, terutama dalam aspek pengelolaan keuangan dan sistem pelaporan. Gus Irawan menilai bahwa transformasi digital adalah kebutuhan mendesak bagi kepala sekolah agar mampu beradaptasi dengan tuntutan zaman.
“Digitalisasi tidak hanya membuat tata kelola menjadi lebih tertib dan efisien, tetapi juga mempermudah pelaporan, pengawasan, serta meningkatkan transparansi dalam setiap aktivitas pendidikan,” tegasnya.
Langkah ini juga dinilai sejalan dengan dukungan pemerintah daerah terhadap visi besar nasional Indonesia Emas 2045, di mana pendidikan menjadi fondasi utama dalam pembangunan jangka panjang yang berkelanjutan dan berdaya saing global.
Sebelum pelantikan, Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Tapsel, Ahmad Suaib Harianja, membacakan Surat Keputusan Bupati Tapsel Nomor 188.45/184/KPTS/Tahun 2025 yang menetapkan penugasan 21 guru sebagai kepala sekolah baru. Mereka berasal dari berbagai kecamatan di Tapanuli Selatan, seperti Sipirok, Arse, Angkola Timur, Angkola Barat, Marancar, Batang Toru, Angkola Selatan, Angkola Muara Tais, Batang Angkola, Sayur Matinggi, dan Tantom Angkola.
Pelantikan tersebut turut disaksikan oleh Wakil Bupati, Sekretaris Daerah, para Asisten, Staf Ahli, pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), serta sejumlah pejabat daerah lainnya, menambah legitimasi dan semangat baru dalam penyelenggaraan pendidikan di Tapanuli Selatan.
Dengan pelantikan ini, diharapkan para kepala sekolah yang baru ditunjuk dapat membawa semangat pembaruan, kepemimpinan yang transformatif, serta menjadi motor penggerak bagi kemajuan pendidikan di daerahnya masing-masing. (Red)